Ahlan Wa Sahlan

----------------------------------------------------

14 Januari 2009

DK PBB, ADA DAN TIADA

Peperangan diwilayah jalur gaza menyisakan tangis dan penderitaan bagi rakyat palestina, serangan Yahudi Israel yang membabi buta telah menghilangkan nyawa 919 jiwa dan ribuan luka-luka, sungguh ini adalah kabar yang memilukan dan menyayat-nyayat hati Umat Islam di penjuru dunia. Bukan karena Palestina berpenduduk mayoritas Muslim, bukan karena penduduk Palestina adalah saudara-saudara kami yang berada dalam satu perjuangan, tetapi lebih dari itu, Palestina adalah masalah Aqidah, masalah moral, kemanusiaan, politik, militer, wilayah kekuasaan yang pada intinya adalah masalah Umat Islam di seluruh penjuru dunia. Hal ini kemudian menjadi diskusi panjang untuk mencari solusi perdamaian. DK (Dewan Kemanan) PBB adalah sebuah Organisasi Internasional yang terdiri dari persatuan bangsa-bangsa. DK PBB sebagai wadah perdamaian dunia memiliki pengaruh besar untuk menghentikan peperangan di Palestina khususnya Gaza. Organisasi Internasional ini memiliki tanggungjawab untuk melakukan perdamaian didunia. Namun itu hanya sekedar basa-basi.

Beberapa hari yang lalu DK PBB telah mengeluarkan resolusi untuk perdamaian Palestina khususnya jalur Gaza, resolusi ini adalah menginginkan agar kedua belah pihak, Israel dan Hamas untuk melakukan gencatan senjata. Namun ternyata resolusi tersebut tidaklah di gubris oleh Israel, maka Hamas pun terus melakukan perlawanan jika Israel tidak menghentikan penyerangan. DK PBB yang terdiri dari berbagai negara tidak bisa melakukan apa-apa untuk menyelamatkan rakyat Palestina, mengapa demikian? Mari kita analisa. Kalaulah DK PBB itu adalah persatuan bangsa-bangsa dari setiap Negara yang tergabung didalamnya, maka keputusan DK PBB seharusnya memiliki kekuatan untuk menghentikan serangan Israel terhadap Gaza. Bukan hanya sekedar bualan belaka. Rakyat Palestina tidak membutuhkan resolusi karena mereka tahu resolusi hanyalah sebuah formalitas untuk menyatakan sikap atas keprihatinan saja. Selain itu juga DK PBB berada di bawah control AS yang secara nyata mendukung serangan Israel terhadap Palestina yang memiliki hak veto, hal ini dibuktikan dengan penyuplaian senjata kepada pasukan Israel oleh AS (info didapat dari sebuah stasiun televisi swasta Indonesia). Inilah resolusi yang tidak membuahkan hasil apa-apa melainkan penderitaan yang amat sangat pada rakyat palestina pasca resolusi tersebut. Maka dapat disimpulkan bahwa DK PBB, AS dan sekutunya adalah saudara kandung dari Israel, juga DK PBB bukanlah Persatuan Bangsa-Bangsa tetapi (maaf) Persatuan Bandit-Bandit. DK PBB seharusnya melakukan musyawarah Internasional dengan mengundang perwakilan negara-negara yang kompeten untuk menyelesaikan masalah Palestina, bukan mengeluarkan resolusi PBB secara sepihak yang resolusi tersebut sudah terlalu sering dikeluarkan dipeperangan-peperangan sebelumnya dalam upaya perdamaian.

DK PBB yang terdiri dari negara-negara yang tergabung didalamnya adalah ADA DAN TIADA, mengapa? Keberadaan DK PBB hanyalah nama belaka, namun sesungguhnya keberadaannya tidaklah ada, karena jika ada dan memiliki tujuan yang jelas untuk melakukan perdamaian sungguh Palestina tidaklah akan seperti sekarang, luluh lantak tak terelak. Dan kalupun ada dan memiliki tujuan yang jelas maka tidaklah ragu-ragu untuk setiap negara dari dahulu mengirim pasukan perdamaian menghentikan serangan Israel terhadap Palestina, bukan mengirim lalu menganalisa, mengawasi, menonton, dan berjaga-jaga menyelamatkan pasukan masing-masing.

Maka Solusi yang terbaik untuk Perdamaian dan Kemerdekaan Palestina adalah melakukan perlawanan melalui sumbangan dana, makanan, senjata, fisik, dan semua yang ada pada diri kita. Juga dengan membuat forum Internasional baru yang konsen terhadap masalah Palestina dn memiliki bukti nyata untuk melakukan perdamaian bukan mengeluarkan KATA-KATA. Forum itu terdiri dari negara-negara yang mendukung Perdamaian dan Kemerdekaan Palestina kecuali Israel, AS dan sekutunya.

“Berangkatlah kamu baik dengan rasa ringan maupun dengan rasa berat, dan berjihadlah dengan harta dan jiwamu di jalan Allah. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu jika kamu mengetahui” (Q.S. At-Taubah: 41)

“ Wahai orang-orang yang beriman! Maukah kamu Aku tunjukkan suatu perdagangan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih? Yaitu kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dn berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu jika kamu mengetahui” (Q.S. Ash-Shaf: 10-11)

Wallahu’alam bisawab


Tidak ada komentar: